Waktu Waktu Yang
Mustajab Untuk Berdo'a
Untuk mengetahui waktu-waktu yang mustajab untuk berdo’a,
maka sebaiknya disini kan saya paparkan pula waktu-waktu tersebut. Karena
dengan waktu-waktu tersebut akan bisa memudahkan pengabulan do’a kita kepada
Allah SWT.
Adapun waktu-waktu yang mustajab untuk berdo’a itu adalah
sebagai berikut :
1.
Ketika Waktu Adzan.
2.
Ketika bertempur di
jalan Allah SWT.
Sebagaimana hadits
nabi yang diriwayatkan oleh imam bukhari dalam Al-Adab, yang bersumber dari
Shal bin Sa’ad r.a . Secara marfu’ ia berkata :
“ Dua saat dimana pintu-pintu langit
dibuka, jarang ornag-orang berdoa’a ditollak
do’a nya, yaitu : ketika terdengar adzan dan ketika bertempur dijalan
Allah “.
3.
Pada waktu adzan dan
iqamah
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam abu daud, Turmudzi dan Al Hakim yang bersumber
dari Anas r.a . bahwa Rasullah SAW telah bersabda :
“ Do’a itu mustajab di antara aadzan dan
iqomah “
4.
Ketika ditimpa
musibah atau kesusahan.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Al hakim yang bersumber dari Abu Umamah
r.a bahwa Rasulullah SAW bersabda :
“ Apabila malaikat berseru dibukalah langit
dan dikabolkan do’a.
Maka siapa yang hendak ditimpa musibah atau
kesusahan, hendaklah ia berusaha menjawab juru panggil itu, kemudian
mengucapkan : Ya Allah, pemilik panggilan yang sempurna dan benar serta
mustajab ini, yang dipenuhi seruannya, seruan kebenaran dan kalimat taqwa,
hidupkan kami dan matikan kami di atas itu dan jadikan kami sebagai ahlinya
dalam keadaan hidup dan mati . kemudian
ia memohon keperluannya “.
5.
Pada waktu sepertiga
malam yang akhir.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Al hakim dan Turmudzi yang bersumber
dari Ibnu abbas r.a . bahwa rasulullah SAW bersabda :
“ sesungguhnya ia adalah saat saat yang
disaksikan malaikat dan do’a saat itu di ijabah “.
Dan juga sabda
Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Imam Al Bazzaar dan Thabrani dengan sanad
shahih yang bersumber dari Ibnu Umar r.a , ia berkata :
“ seorang lelaki memanggil Rasulullah SAW
lalu bertanya : ”malam manakah yang paling terkabul do’anya? “Nabi SAW menjawab
: “ Tengah malam yang Akhir “.
6.
Ketika turun hujan
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam thabrani dengan sanad dhoif yang
bersumber dari Abu Umamah r.a .bahwa rasulullah SAW bersabda :
“
Pintu-pintu langit dibuka dan do’a dikabulkan dalam empat keadaan, yaitu
:disaat terjadi pertempuran sengit dijalan Allah, disaat turunn hujan, disaat
mendirikan Shalat dan disaat melihat Ka’bah “.
7.
Ketika timbul
bayang-bayang diwaktu sore dan ketika angin bertiup.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam
Abu Nu’aim dalam Al Hilyah yang bersumber dari Abdullah bin Aufa r.a . ia
berkata, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda :
“ Apabila timbul bayang bayang dan angin
bertiup, maka mohonlah keperluanmu kepada Allah, karena ia adalah saat
orang-orang yang bertaubat “.
8.
Pada waktu hari
jum’at
Sebagaimana hadits
nabi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim yang bersumber dari Abu
Hurairah r.a .bahwa Rasulullah SAW menyebut hari jum’at, lalu beliau bersabda :
“ Didalamnya terdapat suatu saat yang
tidaklah seorang Hamba yang muslim bertepatan dengannya sedang ia Shalat da
memohon sesuatu kepada Allah, melainkan Allah memberinya “.
9.
Pada waktu malam
jum’at.
10.
Pada waktu malam
pertama dari bulan rajab.
11.
Pada waktu
malam nisfuu Sy’ban.
12.
Pada waktu salam
dari dua hari raya.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Ad Dailami yang bersumber dari Abu
Umamah r.a . secara marfu’ . bahwa Rasulullah SAW telah bersabda :
“ lima malam dimana Do’a tidak ditolak ;
yaitu malam pertama dari bulan rajab, malam nisfu, malam jum’at, dan dua malam
dua hari raya”.
13.
Ketika hari
Arafah/ketika wukuf di padang Arafah.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam
Sa’id bin Manshur dalam sunnahnya yang bersumber dari Abd Muthalib bin Abdullah
bin hanthab r.a . bahwa Rasulullah SAW telah bersabda :
“ Termasuk Do’a yang paling utama adalah Do’a dihari Arofah
“.
14.
Pada waktu malam
lailatul Qadar.
15.
Pada waktu bulan
Ramadhan.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani yang bersumber dari Ubaidah
bin Shamit r.a . bahwa rasulullah SAW bersabda :
“ Pada suatu hari dibulan Ramadhan; telah
datang kepada kalian bulan baroqah, didalamnya turun rahmat dan dihapuskan
dosa-dosa sedangkan do’a dikabulkan “.
Diriwayatkan
dalam Al Ausath dari Umar bin Khathab r.a . ia berkata : bersabda Rasulullah
SAW :
“ Orang yang banyak menyebut nama Allahh
dibulan Ramadhan, diampuni dosanya dan
orang yang memohon sesuatu kepada Allah
dibulan itu tidak disia-siakan”.
16.
Pada waktu
mengkhatamkan Al-Quran.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi dalam As Syu’ab yang bersumber
dari anas r.a . dari Nabi SAW, beliau bersabda :
“ Disaat mengkhatamkan Al-Quran terdapat
do’a mustajab “.
Diriwayatkan
dari jalan lain dengan lafadz lain : “ Disaat mengkhatamkan Al-Quran terdapat
do’a mustajab dan sebatang pohon di Syurga “.
17.
Pada saat setiap
selesai mengerjakan Shalat Fardhu.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Abu Bakar bin Abuyadh, bahwa Rasulullah
SAW telah bersabda :
“ Barang
siapa mengerjakan satu shalat fardhu, maka ia mempunyai do’a mustajab “.
18.
Pada waktu ruku’ dan
sujud.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang bersumber dari Ibnu Abbas r.a Rasulullah bersabda :
“ Aku dilarang membaca al-Quran diwaktu ruku’ dan sujud.
Adapun ruku’maka agungkan tuhan didalamnya, adapun sujud, maka usahakanbanayk
berdo’a diwaktu itu dan patutlah do’amu
dikabulkan “.
19.
Pada saat merasa
gemetar.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam ahmad dalam Az Zuhd yang bersumber dari
Khalid Al Hadzdza’, ai berkata :
“ Adakah Isa as. Berkata : Apabila kamu
merasa gemetar dan menangis, maka berdo’alah pada waktu itu “.
20.
Pada waktu dalam
keadaan bersih.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dengan sanad hassan yang
bersumber dari Abi Raham Asam’iy. Ia berkata: rasulullah SAW bersabda :
“ sesungguhnya termasuk saat dimana do’a
dikabulkan adalah diwaktu bersih “.
21.
Pada waktu dalam
suatu majlis/pengajian agama.
Sebagaimana
hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad yang bersumber dari Al Wahid bin
Muslim dari yazid bin Abi Maryam dari Aba Idris Al Khaulani, ia berkata : “
berkata Mu’adz bin Jabal : “sesungguhnya engkau duduk dengan suatu kaum yang
pasti banyak bicara , maka apabila engkau lihat mereka lalai, maka mohonlah
kepada Tuhanmu pada waktu itu berbagai keinginan “.
Berkata
Al Walid : Aku berkata kepada Abdurrahman bin Yazid bin Jabir ia berkata :
“ Ya,
diceritakan kepadaku oleh Abu Thalhah Hakim bin Dinar bahwa mereka berkata :
sesungguhnya ia adalah do’a yang mustajab. Mereka berkata : apabila engkau
lihat orang banyak lalai, maka mohonlah berbagai keinginan kepada Tuhanmu waktu
itu “.
Semoga bermanfaat . Salam Oke Selalu...